Pemain : Lee jeong hoon
Irwan Chandra
Ferdinand
Soegimitro
Yuen Kim narya
Hendra
Aryani
Saatnya perform di Mall pun tiba, Ferdinand, Irwan dan Lee bersiap di belakang panggung, tanpa sadar Lee memegang dadanya, terasa jantungnya berdegup kencang
Lee : Aneh..kenapa aku..?? jantungku kenapa berdegup kencang begini? Aku sama sekali tak mengenalnya..mana mungkin aku…? Tidak..ini hanya karena rasa penasaranku sendiri.. “Tanya Lee dalam hati yang segera ia jawab nya sendiri.
Irwan : Ayo Lee..sudah saatnya kita perform..” tegur Irwan membuyarkan lamunan Lee… inget ya rencana kita tadi..” lanjut irwan mengingatkan Lee untuk melakukan apa yang sudah mereka rencanakan.
Lee hanya mengangguk sambil menaiki panggung, Lee melihat disekeliling mencari sosok fans yang membuat mereka sangat penasaran. Di baris paling depan, akhirnya Lee menemukannya juga.
Lee : Aku jamin..hari ini… aku akan tahu siapa km sebenarnya..” tekad Lee dalam hati sambil menatap tajam gadis itu.
Gadis itu sedikit ketakutan dengan tatapan Lee, Ia langsung menunduk menghindari tatapan tajam Lee namun kembali menegakkan kepalanya begitu mendengar HITZ mulai menyanyikan lagu mereka yg membuat meleleh seluruh HITZONE “saranghae” dan ia lagi2 membawa kertas bergambar bentuk bintang lalu mengangkatnya sebatas dada.
Seusai menyanyikan lagu ‘saranghae’ mereka tak langsung turun panggung, 2 orang pembawa acara pun bergabung bersama HITZ diatas panggung.
MC 1 : Hallo HITZ…..!!!! teriaknya keras
MC2 : Apa kabar HITZ ….??? Anyeonghaseyo Lee…. “ tanyanya sok berlogat korea..
Lee : Anyeonghaseyo.. baik-baik… hallo juga semuanya…” jawab Lee yang lalu menyapa para penontonnya dan sekilas menatap gadis misterius yg ada tepat didepannya, sigadispun langsung menunduk.
MC 2 : woah…katanya HITZ ada kejutan nieh buat para penggemarnya ya..?
MC 1 : apa sebutan untuk para penggemarnya HITZ ?
Ferdinand : HITZONE…
Irwan : Iya…kami punya kejutan buat HITZONE, jadi kita akan memanggil 2 HITZONE keatas panggung..” jelas irwan diiringi teriakan histeris HITZONE.
MC 2 : memanggil 2 HITZONE keatas panggung lalu? Mau dikasih apa mereka diatas panggung?
Lee : Mereka akan dapat kaos HITZONE plus tanda tangan kami diatasnya“ jawab Lee disambut histeris HITZONE yang lbh heboh lagi.
Irwan : Dan untuk HITZONE yang bisa keatas panggung akan dipilih oleh lee…ayo Lee pilih 2 HITZONE… “ Irwan mempersilahkan Lee memilih 2 hitzone untuk naik panggung.
Semua HITZONE histeris berebut mengangkat tangan berharap merekalah yang dipilih Lee untuk naik keatas panggung. Sementara Lee berbisik pada Irwan dan Ferdinand menunjukkan gadis yang sudah membuat mereka penasarn. Ferdinand dan Irwanpun mengangguk faham.
Irwan : Gila tu cewek kenapa diem aja padahal kan semua HITZONE teriak histeris…” bisik irwan pada Lee dan Ferdinand.
Lee : Benar kan? Gadis itu … berbeda…
MC1 : Yupzzz…berunding selesai..silahkan pilih 2 HITZONE Lee….”Pinta MC1 menghentikan ketiganya membicarakan gadis itu.
Lee : Ehm..okwe…yg pertama saya ingin memanggil cowok yang berkaos biru disana…” jawab Lee sambil menunjuk lelaki berkaos biru. Lelaki itupun bergegas naik keatas panggung.
Penonton masih histeris…
MC 1 : Oke..lalu yang kedua siapaaaaaa ????
Lee : Yang kedua……” tiba-tiba Lee diam dan tidak jadi memanggil “gadis bertopi merah” karena gadis bertopi merah yang tak lain adalah fans misterius itu tiba-tiba pergi meninggalkan kerumunan. Membuat Lee,Ferdinand dan Irwan bingung lalu Lee pun terpaksa sembarang memilih HITZONE keatas panggung.
…………………………………………….
Seusai perform, seperti biasa, HITZ melayani foto bareng dan tanda tangan bersama HITZONE yg selalu memberikan support dan cinta mereka untuk HITZ. Tiba-tiba ketika sibuk berfoto dengan HITZONE, Lee melihat sosok fans misterius itu menatap kerumunan dari jauh, begitu mereka saling bertatapan, sigadis langsung pergi dan keluar meninggalkan mall. Namun begitu sampai disudut Mall tiba-tiba seseorang menarik lengannya dan membawanya keruang yang tak ada satupun orang disana.
Lee memegang lengan gadis itu kuat, seolah tak ingin kehilangan kesempatan untuk mengetahui siapa sebenarnya fans misteriusnya itu.
Lee : Siapa kamu ?? “Tanya Lee lembut. Gadis itu hanya diam.
Lee : kamu hitzone kan?
Gadis itu mengangguk.
Lee : siapa namamu ?
Gadis : Maaf aku harus pergi.
Lee : Tunggu…”lee tetap memegang tangan si gadis, mencegahnya pergi
Lee : Kamu bilang, kamu adalah HITZONE..tp kenapa kamu seolah menghindari kami? Kamu tidak suka bertemu aku disini? Semua HITZONE pasti senang, tp knpa kelhatannya kamu tdk suka.
Gadis : Panggil saja..aku..adalah secret admire mu..aku memang HITZONE, aku sangat sangat suka HITZ, terutama sama oppa…
Lee tersenyum mendengar jawaban gadis itudan melepaskan genggaman tangannya dari lengan gadis itu.
Gadis : Tapi… aku lebih suka melihat oppa dari kejauhan, jd tolong lepaskan lengan ku, aku harus pergi. Jawabannya membuat Lee bingung.
Lee : Kenapa? Kenapa kau lebih suka melihatku dari kejauhan…HITZONE yg lain pasti lebih suka berdekatan denganku..tp kamu…?
Gadis :Karena Oppa adalah seorang bintang, bintang itu tempatnya sangat jauh dan tinggi tempat itu tak bisa aku jangkau, jd meskipun hanya bisa menatap oppa dr jauh, itu semua sudah cukup indah untukku. Sekalipun oppa melupakanku..aku…
Lee : Apa katamu? Aku melupakanmu? Apakah dulu kita pernah saling mengenal? Tanya Lee membuat gadis itu diam
Gadis : dyuhh…kenapa aku bisa keceplosan begini…”kutuk gadis itu pada dirinya sendiri.
Lee : Ayo jawab, apakah sbelumnya kita pernah menganal / bertemu?
Gadis : Apa maksud oppa? Mana mungkin kta pernah kenal sebelumya..
Lee : tapi td kamu bilang “meskipun aku melupakanmu…benar kan?
Gadis : Oppa hanya salah denger…
Lee : Tidak..aku yakin aku tidak salah dengar “ Lee kembali menggenggam lengan gadis itu bahkan lebih kuat dari sebelumnya. “katakana padaku,siapa kamu sebenarnya” lanjut Lee
Gadis : Lepasin oppa…sakit “ pinta gadis itu, namun Lee tetap menggenggamnya.
Lee : Tolong katakan padaku yang sebenarnya…”pinta Lee
Gadis : Oppa.. aku tidak akan menggangumu, aku hanya ingin melihatmu dr kejauhan, apa tidak boleh?
Lee : Tidak, tidak boleh “ jawab Lee tegas.
Gadis : Kenapa ?? Tanya gadis itu lemas.
Lee : Karena itu sangat menggangguku, kalau ingin melihat kami, mendekatlah, tpi jika tidak maka menjauhlah…menjauhlah dari kami..aku tidak tahan melihat tatapan matamu yang sendu itu, aku sangat merasa terganggu “Jawab Lee sambil menguatkan genggamannya di lengan gadis itu.
Mendengar jawaban Lee, wajah gadis itu berubah jd sangat sedih, membuat Lee merasa bersalah.
Lee : Maaf..aku hanya….” Kata-kata Lee terhenti ketika ia melihat gadis itu membuka ponselnya dan berusaha menghubungi seseorang “ apa yang kau lakukan “ lanjut Lee.
Gadis : Hallo..Aryani,kamu ada dimana? (obrolan Via ponsel besama temannya Aryani)
Aryani : Ohh..aku ada didepan Mall nieh..nunggu HITZ keluar..kamu dimana? Baik-baik aja kan? (terdengar suaranya sangat mengkhawatirkan dari seberang sana)
Gadis : Iya aku baik-baik aja, apa kamu ingin bertemu Lee oppa? “Tanya gadis itu sambil menatap Lee.
Aryani : Apa??
Mendengar ucapan gadis itu Lee langsung merebut ponsel gadis itu dan mematikannya.
Lee : Apa yang sedang kau lakukan? Tanya Lee tak mengerti dengan apa yg dilakukan gadis itu.
Gadis : Lepaskan genggamanmu dr lenganku dan biarkan aku pergi oppa..atau aku akan memanggil fans2 yg sedang menunggumu didepan mall untuk kesini. “ ucap gadis itu sedikit mengancam. “Oppa..sakit..tolong lepaskan.”lanjut gadis itu memohon.
Perlahan Lee melepaskan genggamannya dan mengembalikan ponsel gadis itu karena Lee tiba-tiba melihat wajah gadis itu pucat.
Lee : Kau tidak apa-apa ? Tanya Lee khwatir melihat wajah gadis itu pucat.
Gadis : Tidak apa-apa oppa..aku janji tidak akan muncul lagi dihadapan oppa, aku janji tidak akan mengganggu oppa…semoga HITZ bisa lebih sukses lagi. ‘ jawab gadis itu sambil pergi mengelus2 lengannya yang masih terasa sakit akibat genggaman itu.
Lee : Bukan begitu maksud ku … “ merasa bersalah dan sedih melihat gadis itu pergi.
Gadis : Oppa…tidak malasah jika kau tak mengingatku lagi, tidak apa-apa jika kau tak ingin aku muncul dihadapanmu,menatapmu dari kejauhan, tpi tolong ijinkanlah aku tetap menyimpanmu dalam hatiku, 15 tahun kau berada dalam hatiku, tidak mungkin bisa tiba-tiba kulepas. “ ucap gadis itu setelah agak menjauh dari Lee.
Sebelum pergi gadis itu menoleh kearah Lee dan Lee jg menatapnya dengan penuh rasa bersalah dengan apa yg diucapkannya tadi. Lalu gadis itu pun benar pergi meninggalkan Lee yang masih diam memaku dengan apa yang baru ia lihat dan dengar dari gadis itu.
Ada apa dengan gadis Secret Admire itu? Apakah Lee dan gadis itu benar-benar pernah saling mengenal? Apa sebenarnya hubungan mereka, misteri apa yang ditinggalkan gadis itu..???
Temukan jawabannya di eps. Selajutnya…
Bersambung……………..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar