SECRET ADMIRE EPS. 6 part 2

SECRET ADMIRE EPS. 6 part 2
Special For YUEN ….
Pemain                 : Lee jeong hoon
                                  Irwan Chandra
                                  Ferdinand
                                  Soegimitro
                                  Yuen Kim narya
                                  Mr. & Mrs. Kim
                                  Hendra
                                  Aryani
                                  Clara
                                  Dll

At Hospital
 Lee, Ferdinand, Irwan dan Aryani semua berkumpul di depan ruang rawat yuen, sementara didalam, dokter sedang berusaha keras menyelamatkan pasiennya. Orang tua Yuen langsung menuju rumah sakit begitu diberitahu Aryani bahwa yuen drop lagi.

Aryani                    : OM, Tante…” sapa Aryani begitu melihat kedua orangtua Yuen datang.
Mr. Kim                  : Bagaimana dengan my angel ?”Tanya Mr. Kim yang sangat mencemaskan anaknya.
Aryani                    : masih ditangani OM..” jawab Aryani
Lee, Ferdinand dan Irwan pun menghampiri kedua orang tua Yuen.
Aryani                    : Ohya oppa…ini kedua orang tua Yuen..” Aryani memperkenalkan HITZ dg orangtuanya Yuen.
Lee                         : Saya Lee OM, Tante..” ucap Lee memyalami kedua orangtua Yuen memperkenalkan diri, begitu juga dg Ferdinand dan Irwan.
Mr. Kim                  : Iya saya ayahnya Yuen..dan ini ibunya..” Mr. Kim memperkenal dirinya dan istrinya.
Lee                         : Maaf OM..Tante..karena saya Yuen jadi sperti ini..” ucap Lee merasa bersalah pada orang tua Yuen.
Mr.Kim                   : tidak..ini bukan kesalahan kamu, justru OM mau berterimakasih, sejak dia tahu keberadaan km, dia jadi  lebih sering tersenyum…” ucap Mr.Kim.
Lee                         : Saya yang beruntung bisa bertemu yuen Om..” ucap Lee.

2 Jam berlalu, tp dokter belum juga keluar dr ruangan yuen.

Lee                         : Oh My God..sudah hampir 2 jam, tapi dokter belum juga keluar…apa yg terjadi didalam? “ keluh Lee penuh rasa cemas. Melihat kecemasan sahabatnya, irwan dan Ferdinand yang duduk disebelah Lee mencoba menenangkannya.
Irwan                      : Tenangkan dirimu Lee..pasti dia akan baik-baik saja.” Ucap Irwan
Ferdinand             : Iya..aku juga yakin dia akan baik-baik saja, kau pun harus yakin seperti itu “ timpal Ferdinand.
Lee                         : Benar..aku harus yakin dia akan baik-baik saja. “ Lee berusaha meyakinkan dirinya sendiri sambil terus berdo’a pada Tuhan agar menyelamatkan gadis yang sangat ia cintai itu.

Setelah 3 jam akhirnya dokter keluar.
Mr. Kim                  : bagaimana dengan putri kami dok? “Tanya Mr.Kim cemas.
Dokter                    : Tadi yuen kehilangan banyak darah, nafasnya sempat terhenti, namun sekarang keadaannya sudah stabil kembali, hanya tinggal menunggunya siuman, saya benar-benar salut, putri anda benar2 gadis yang kuat, dia berjuang keras untuk bertahan hidup.” Jelas dokter yang sangat mengagumi semangat hidup gadis itu melawan leukimianya.

Mr. Kim                  : Terima kasih dok... memang begitulah putri kami, dia pantang menyerah untuk hal apapun, tolong tetap lakukan yang terbaik untuk putri kami dok..” Pinta Mr.Kim
Dokter                    : Tentu saja. “ jawab dokter.
Mrs. Kim                                : boleh kami menemui putri kami? Tanya Mrs. Kim
Dokter                    : Tentu saja..tp tolong jangan terlalu banyak yg masuk ya…bergantian saja karena dia masih butuh banyak istirahat, kalau dia sudah siuman tdk apa2.” Jelas dokter.
Mr. Kim                  : Baik dok kami mengerti “ jawab Mr. Kim.

Mr. Kim                  : Aryani..mari kamu ikut OM dan Tante masuk… Lee..maaf kalian bertiga masuk berikutnya, tidak apa-apa kan?” Tanya Mr. Kim pada Lee, Ferdinand dan Irwan.
Lee                         : Iya OM tidak apa-apa, kami tunggu disini dulu “ jawab Lee yang masih agak sedikit shock mendengar penjelasan dokter yang mengatakan klo nafas kekasihnya sempat terhenti.

Mr. Kim, Mrs. Kim dan Aryani pun masuk untuk menemui Yuen diruang rawatnya, Yuen masih tertidur dengan tersenyum..
Mr. Kim                  : My sweet angel…apakah kau begitu bahagia, hingga dapat tersenyum seperti itu meski sekujur tubuhmu merasakan sakit yang luar biasa? “ Tanya Mr. Kim pada angelnya yg masih tertidur pulas.
Mrs. Kim                                : Jika kau bangun nanti, katakanlah pada mami semua yang bisa membuatmu tersenyum seperti ini..kami akan melakukan apapun yang bisa membuatmu tersenyum sebahagia itu my angel…” ucap Mrs. Kim sambil mengelus wajah putri tersayangnya.
Aryani                    : Cepatlah buka matamu…” pinta Aryani.
Mr. Kim                  : Aryani..
Aryani                    : Ya OM..
Mr. Kim                  : Apa sudah terjadi sesuatu antara Lee dan my angel? Tanya Mr. kim pada sahabat putrinya.
Aryani                    : Sepertinya mereka sudah memulai u/pacaran Om…” jawab Aryani.
Mr. Kim                  : Benarkah? Pantas saja my angel tersenyum bahagia seperti itu “ ucap Mr.Kim sambil memandang wajah putrinya.
Mrs. Kim                                : jadi lelaki itu yg sudah membuatmu sebahagia itu? “ Tanya Mrs. Kim masih mengelus wajah putrinya.
Lalu Mr&Mrs. Kim juga Aryani keluar.
Mr. Kim                  : Kalian bertiga boleh masuk “ucap Mr. Kim
Mereka bertigapun masuk, setibanya dikamar yuen, mereka bertiga sangat sedih melihat kondisi yuen, terutama Lee, ia bahkan tak bisa membendung airmatanya melihat gadis yang ia cintai terbaring lemah diatas ranjang dengan peralatan rumah sakit menempel ditubuhnya, perlahan Lee mendekati yuen, ia memegang erat tangan yuen, dan tangisnya semakin tak terbendung, Ferdinand dan Irwan mendekati Lee dan memegang pundaknya untuk membuat Lee kuat menghadapi semua ini. Lalu Irwan dan Ferdinand pun keluar meninggalkan Lee berdua dg Yuen.
Lee                         : bagaimana…ini bisa terjadi? Kenapa harus kamu …? “ ucap Lee dalam tangisnya sambil terus memegang tangannya. “Kumohon bangunlah….” Lanjut Lee dengan sedih,

Dua jam berlalu namun Yuen belum juga siuman, sampai-sampai Lee tertidur dikursi disamping yuen terbaring, tangannya masih erat memegangi tangan yuen. .Orang tua yuen yang melihatnya hanya membiarkan mereka berdua disana.

Yuen mulai membuka matanya, melihat kesekeliling dan selang infuse ditangannya, ia sadar sekarang sedang berada dirumah sakit.
Yuen                      : Ouwh…tenyata aku masuk rumah sakit lagi..” ucapnya menghela nafas panjang. Lalu melihat sosok yang tak asing memegang tangannya dan \ tertidur disamping tempat tidurnya, yuen tersenyum.
Yuen                      : oppa…” Panggil yuen dg suara pelan..
Lee                         : Kau sudah bangun…?? Tanya Lee gembira melihat yuen sudah siuman.  “kau baik-baik saja?  Sebentar aku panggil dokter dulu ya..”lanjut Lee yang lalu keluar memberitahu semua orang yang menunggu diluar lalu memanggil dokter. Setelah dokter selesai memeriksa yuen, semuanya masuk keruang rawat yuen.
Mr. Kim                  : My sweet angel..bagaimana perasaanmu sekarang ?” Tanya Mr. Kim lembut pada putri tersayangnya.
Yuen                      : baik daddyku sayang…sangat baik dan sangat bahagia..” jawab Yuen.
Kim                         : Apa karena lelaki tinggi dan putih disebelahmu itu ? ucap Mr.Kim melirik pada Lee yg berdiri tepat disamping yuen.
Yuen                      “: Ahh..daddy…ngeledek nieh..” ucap Yuen malu menutup wajahnya dengan selimut. Semua yang ada didalam tertawa melihat candaan anak dan ayah ityu..
Lee                         : Jangan ditutupi begitu…oppa jadi gk bisa melihat wajah cantikmu..” candaan Lee membuat suasana semakin gaduh dan Yuen tersenyum malu.
Yuen                      : Yaaaa…..Oppa….”
Aryani                    : berbunganya hati yuen…” goda Aryani.
Ketika suasana penuh canda tawa, tiba-tiba datang Hendra bersama Clara.

Hendra                  : Yuen..maaf aku baru…..” kata-katanya terhenti begitu melihat ada Lee disamping Yuen, ia menatap Clara kekasihnya yang diam memaku menatap Lee, begitu juga dengan Lee.
Yuen                      : Oppa… Oppa…” panggil Yuen berkali2 mencoba mencairkan kebekuan. Lee pun menengok pada yuen Dia adikmu oppa..cepat temuilah dia” lanjut yuen.

Perlahan Lee mendekati Clara yang sudah penuh air mata, perasaan mereka berdua bercampur aduk, antara bahagia, sedih, rindu dan marah krn telah berpisah sekian lama.

Lee                         : Eun hoon… benarkah kau adikku? Tanya Lee ragu2..
Clara                      : Oppa….Oppa?? Clara memanggil Lee dalam isak tangisnya lalu langsung berlari memeluk Lee, Lee menyambut pelukan adiknya penuh rasa sayang, mereka berdua menangis meluapkan segala rasa rindu dan kehilangan selama 10 tahun terpisah.  Membuat semua orang yang melihatnya terharu.

Lee                         : Maaf kan Oppa…maaf tidak bisa menjagamu…” Lee benar2 menyesal karena lalai menjaga adiknya 10 th lalu saat di bali. Clara atau yang bernama asli Lee Eun Hoo tak dapat berkata apa2, ia hanya menangis dan terus menangis. Lee melepaskan pelukannya dan mengusap air mata adiknya lalu mendekat ketempat yuen.
Lee                         : Terima kasih sayang..terima kasih telah mempertemukanku dengan adikku…ini benar2 hadiah ulang tahun yang paling istimewa seumur hidupku” ucap Lee pada yuen dan sangat sangat berterima kasih atas semua yg telah ia lakukan untuknya terutama karena sudah mempertemukannya dengan adiknya. Mendengar kebahagian Lee dan Eun hoo yg dapat berkumpul kembali,Yuen hanya mengannguk tersenyum.

Clara/Eun Hoo     : Gomawo eonnie…” ucapnya penuh rasa terimakasih pada kekasih kakaknya itu.
Yuen                      : J akhirnya aku bisa mendengar suaramu cantik…. Kau bahagia?
Clara/Eun Hoo  mengangguk tersenyum..
Yuen                      : Oppa…
Lee                         : Ya..
Yuen                      : Kenapa tidak membawa Clara eh..eun hoo pulang? Om dan tante pasti ingin bertemu juga dengan anak mereka. “ ucap yuen
Lee                         : Oh iya… Eun Hoo..ayo kita pulang, mereka sudah sangat merindukanmu “ ajak Lee.

Mereka berduapun mohon pamit lalu pulang bertemu orang tua mereka untuk melapas rasa rindu mereka selama 10 tahun. Dirumah Lee, orang tuanya hampir tak percaya kalau mereka masih bisa bertemu putri tercinta mereka yang telah menghilang 10 th, mereka berempat menangis terharu dan bahagia atas kembalinya Eun Hoo ditengah-tengah mereka.
Dan Tiba-tiba Lee menerima telepon dari managernya.
Seogi                     : 2 hari lagi, siap melanjutkan konser tidak ? Terdengar suara ko seogi
Lee                         : 2 hari lagi? Melanjutkan konser? Tanya Lee lalu menatap adik dan orang tuanya yang mengangguk tanda kalau mereka sangat berharap Lee dan HITZ segera mengadakan konser, dan mereka bertiga akan dengan bangga menyaksikannya.
Seogi                     : Iya 2 hari lagi.
Lee                         : siiip saya siap ko.

Bersambung……
Ingin liat kemeriahan dan keromantisan Konser perdana HITZ ???…nantikan di EPISODE 6 PART 3