Selasa, 21 Agustus 2012

Secret Admire eps. 5 (part 1)


Secret Admire eps. 5 (part 1)
Special For YUEN ….
Pemain                 : Lee jeong hoon
                                  Irwan Chandra
                                  Ferdinand
                                  Soegimitro
                                  Yuen Kim narya
                                  Mr. & Mrs. Kim
                                  Hendra
                                  Aryani
                                  Clara
                                  Dll

Maaf karena eps. 5 terlalu panjang terpaksa admin bagi menjadi 2 part ya…

Lee akhirnya kembali kerumahnya, dengan wajah sedih Lee menemui orangtuanya, manager dan irwan serta ferdinant sudah menunggunya dengan gelisah.
Ferdinand             : Dari mana kamu Lee?knapa wajahmu sedih bgtu?
Irwan                      : Apa terjadi sesuatu ?
Lee                         : Tadi aku bertemu dengan secret admire itu..”jawab Lee
Seogi                     : Secret admire? Sceret admire siapa? Tanya Manager HITZ yg tak tau apapun tntang secret admire.
Ferdinand             : dia salah satu HITZONE yg spertinya ngefans berat dengan Lee ..”jelas Ferdinand.
Seogi                     : Apakah dia yg menyebar gossip itu untuk menarik perhatian Lee? Tanya seogi.
Lee                         : Jangan sembarangan berbicara tentang dia !!! ucap Lee marah mendengar managernya seenaknya menuduh wanita yg sangat begitu perduli padanya.
Seogi                     : Wah..kenapa marah ?? saya kan Cuma bertanya..” jwab Seogi dg nada agak tinggi karena kesal tiba-tiba dibentak Lee.
Irwan                      : Sabar..sabar Ko…sepertinya terjadi sesuatu pada Lee, makanya dia emosi…Lee..apa sudah terjadi sesuatu? Tanya Irwan berusaha meredamkan amarah keduanya.orang tua Lee juga berusaha menenangkan emosi anaknya.
Lee                         : Maaf ko..td saya emosi…secret admire itu menemuiku karna ingin menyelamatkanku.
Ferdinand             : Maksudmu?
Lee lalu memperlihatkan kotak pemberian “secret admire” dan menceritakan semua yg terjadi saat bertemu “secret admire” itu begitu jg dengan musibah tabrakan itu.
Lee                         : Aku..benar-benar merasa bersalah padanya…terakhir kali bertemu aku sudah mengatakan kata2 yg menyakiti hatinya, tp hari ini, dia malah menyelamatkanku, bukan hanya menyelamatkan aku dari gossip ini, tp juga menyelamatkan nyawaku…keadaannya tadi….(Lee kembali mengingat keadaan “secret admire” didlm taksi tadi).. aish..aku benar-benar idak berguna..harusnya aku bisa membawanya kerumah sakit.” sesalLee menyalahkan dirinya sendiri.

Irwan dan ferdinant langsung memeluk Lee bersama untuk menenangkan sahabat mereka.
Seogi                     : Aku akan mengurus semuanya “ ucap manager HITZ sambil pergi membawa kotak itu.
Lee                         : Tunggu ko..bisa tolong cari tahu pemilik nomor flat mobil ini? Aku benar-benar tidak akan memaafkannya…” pinta Lee pada managernya dengan tangan mengepal, ia benar-benar marah pada sipengemudi mobil yang berencana menanbraknya yang akhirnya melukai “secret admire”.
Seogi                     : pasti…itu bagian terpenting yg harus ku cari tahu. “ tegas manager HITZ yg sangat marah juga dg apa yg dialami artisnya.
Manager mereka pun langsung pamit untuk mengurus semuanya, dan bersiap mengadakan konferensi pers.
Lee                         : Ohya Omma…bisakah membantuku menemui seseorang dialamat ini? “ pinta Lee pada ibunya.
Ibu Lee                  : Tentu…alamat siapa ini? “ tanyanya.
Lee                         : Alamat  orang tua si remaja SMA itu, meskipun dia sudah jahat menjebakku, tp dia jg korban omma..tolong bujuk orangtuanya untuk membawa pulang kembali anaknya yg sedang depresi, sebagai seorang ibu, omma pasti lbh tahu bagaimana untuk berbicara dg orangtuanya. “ Jelas Lee
Ibu. Lee                 : Baiklah ibu akan kesana bersama ayahmu. “ jawab ibunya menyanggupi permintaan putra semata wayangnya.
Lee                         : terimakasih omma..” ucap Lee.
Orangtua Lee langsung pergi kerumah orangtua remaja itu. Sementara Lee masih tertunduk shock dengan yang ia alami, ia benar-benar mengkhwatirkan gadis itu, ia berdiri bermaksud untuk mencarinya tetapi irwan melarangnya.
Irwan                      : biar aku yg mencarinya..” cegah irwan.

#At Hospital….#

Dokter baru saja keluar dari ruang pasiennya, seorang pria bersama istrinya langsung menghampirinya.
Mr.Kim                   : Dokter, gmn keadaan putri kami? “tanyanya cemas.
Mrs. Kim                                : Tolong beritahu keadaannya dok “ pinta istrinya yg tak kalah cemas.
Dokter                    : Keadaan putri kalian sangat lemah…apalagi tadi dia…” melihat kecemasan diwajah kedua orangtua pasiennya Dokter tidak tega melanjutkan kata2nya
Mr. Kim                  : putri kami  kenapa dok?” Tiba-tiba datang sahabat pasien yaitu aryani dan hendra jg pacarnya hendra, Clara.
Aryani                    : Om…yuen kenapa? Tanya sahabatnya cemas.
Mr. Kim                  : Om, juga tidak tau, Om baru sampe….Dok…td putri kami kenapa?? Tanyanya bertambah cemas.
Dokter                    : sepertinya putri anda terserempet mobil..” akhirnya dokterpun memberitahu mereka yg sbenarny.
Semuanya            : APA ???? “dengan wajah penuh kecemasan, bahkan ibunya yuen hampir pingsan mendengar putri kesayangannya diserempet mobil. Aryani sahabatnya tak kalah cemas begitu jg dengan hendra dan pacarnya.
Mr. Kim                  : Sekarang bagaimana putri kami dok? Tanyanya dengan mata penuh kecemasan.
Dokter                    : Kami masih berusaha menanganinya..anda tenang saja, meskipun keadaannya sekarang sangat kritis, tp dia itu pasien saya yg paling kuat, saya akan berusaha sebaik mungkin, keadaan putri anda pasti akan stabil lagi..bantu saya dengan do’a ya..” ucap dokter menenangkan kluarga pasiennya, lalu langsung kembali ke kamar pasien, brusaha keras menyelamatkan pasiennya. Sementara diluar Mr. Kim dan istrinya berpegangan tangan erat untuk saling menguatkan dan berdo’a untuk putri tercinta mereka.

Dua jam berlalu namun dokter dan suster masih saja mondar mandir keluar masuk kamar pasien..
Aryani                    : Hendra…Kenapa harus gadis seperti yuen yang terkena leukemia? Kenapa Lama sekali dokter didalam...” ucap nya penuh kecemasan.
Hendra                  : Sabarlah….semuanya akan baik2 saja…:” Hibur Hendra menepuk2 pundak aryani, memberinya kekuatan, meskipun ia pun sama cemasnya dengan Aryani. Sementara Clara yang sudah memahami persahabatan pacarnya bersama yuen dan aryani pun turut sedih, matanya berkaca-kaca melihat kesedihan mereka.

Beberapa  saat kemudian dokterpun keluar, orangtua dan sahabat-sahabat yuen langsung menghampiri dokter.

Mr. Kim                  : Bagaimana keadaan putri kami dok? Tanyanya cemas.
Dokter                    : Seperti yang saya bilang Mr.Kim, putri anda adalah pasien saya yg paling kuat. Alhamdulillah keadaannya sekarang sudah stabil, sudah bisa bernafas dengan leluasa, kita tinggal menunggunya siuman. “ jelas dokter yang membuat semuanya mereka lega.
Mrs. Kim                                : Terima kasih dok..” ucapnya
Dokte                     : sama-sama Mrs. Kim…itu sudah tugas saya..
Mr. Kim                  : boleh kami melihatnya sekarang? Tanya Mr. Kim yang tak sabar ingin segera melihat putri tercintanya.
Dokter                    : Boleh, silahkan..tp jgn terlalu banyak ya..agar yuen bisa istirahat..” jawab dokter mempersilahkan mereka menjenguk yuen.
Mr. Kim                  : Terima kasih dok..
Hendra                  : Om sama tante masuk saja, biar kami tunggu disini “ucap hendra.
Mr. Kim                  : Baiklah..kami masuk dulu ya…

Mr. & Mrs. Kim pun masuk keruang rawat putrinya, hati mereka serasa teriris melihat putri kesayangan mereka yang biasanya ceria, lagi2 harus terbaring lemah diatas ranjang dengan berbagai alat kesehatan yang menempel ditubuhnya.

Mrs. Kim                                : Putriku sayang…Mommy minta maaf, tidak bisa menjagamu hingga kau harus merasakan sakit seperti ini.” Ucap ibu yuen sambil mengelus elus wajah putri tersayangnya yang pucat, ia tak bisa membendung airmatanya.
Mr. Kim                  : My sweet angel…andai daddy bisa menggantikanmu, daddy rela menanggung semua rasa sakitmu “ ucap ayahnya yuen sambil memegang erat tangan putrinya dg linangan air mata.

Beberapa saat kemudian, yuen pun sadar.

Yuen                      : Daddy…Mommy….” Panggilnya dengan suara lemah namun tetap mengembangkan senyum manisnya.
Mr.&Mrs. Kim yang sedang terhanyut dengan kesedihan mereka sangat kaget mendengar putriya memanggil mereka.
Mrs. Kim                                : Kau sudah bangun putriku sayang…” ucapnya sambil terus mengusap wajah putrinya penuh rasa sayang.
Yuen                      : iya MOM… “ jawabnya dg tersenyum dan mengusap air mata ibu yang sangat ia cintai.
Mr. Kim                  : sebentar ya my sweet angel…daddy panggil dokter dulu “ ucapnya penuh sayang.

Melihat ayah yuen keluar ruang rawat yuen, hendra langsung menghampirinya.
Mr. Kim                  : Yuen sudah siuman..” ucap nya membuat sahabat-sahabatnya menghela nafas lega.
Hendra                  : biar saya yang panggilkan dokter Om “ pinta hendra.

Dokter memeriksa sebentar kondisi yuen.
Yuen                      : Saya baik-baik saja dok “ ucapnya tersenyum.
Dokter                    : tentu saja…kamu kan pasien say yg paling hebat “ jawab dokter sembari tersenyum menghibur yuen.

Dokter dan Mr. juga Mrs kim pun keluar dari ruangan.
Mr. Kim                  : Kalian tolong jaga yuen dulu ya..kami harus bicara dengan dokter dahulu….” Pinta Mr.Kim
Hendra                  : Baik Om, jangan kwatir yuen akan kami jaga dengan sangat baik “ janjinya yang langsung mengajak aryani dan pacarnya masuk.

Yuen menyambut sahabat2nya dengan senyuman, seolah tak terjadi apa-apa, hendra dan pacarnya jg tersenyun pada yuen, tp aryani, ia tidak bisa memaksakan dirinya untuk tersenyum.

Aryani                    : Bagaimana keadaanmu yuen? Tanyanya cemas
Yuen                      : Aku baik-baik aja aryani “ jawabnya dg tersenyum.
Aryani                    : BOHONG !!! Kau selalu begitu..kau selalu mengatakan kau baik-baik saja..aku tahu kau tidak dalam keadaan baik !! aku tahu seluruh tubuhmu sakit kan?? Apa aku ini orang lain buatmu ?? Aku ini sahabatmu yuen..tidak bisakah kau mengeluh padaku? Mengeluh pada sahabat apa salahnya?? Atau..kau benar2 menganggapku orang lain? Tanya Aryani penuh linangan airmata
Yuen                      : Apa maksudmu aryani..jgn bilang seperti itu..kau sahabat terbaikku, aku..hanya tidak ingin membuatmu kwatir… ucap yuen.
Aryani                    : dengan mengatakan bahwa kau baik2saja, apa kau pikir itu akan membuatku tidak kwatir? Aku justru merasa lebih kwatir..karna aku tidak tau apa-apa dg kondisimu, aku melihatmu menanggung semuanya sendiri dan aku tidak tahu apa yang bisa kulakukan untukmu. Apa kau pikir itu akan membuatku baik-baik saja?? TIDAK yuen…!!! Jawab Aryani sedikit berteriak. Ia berteriak bukan karena marah pada yuen tp karena terlalu kwatir dengan keadaan sahabatnya dan marah pada dirinya sendiri.
Hendra                  : Aryani..jangan begitu…” Hendra berusaha menghentikan Aryani.
Aryani langsung pergi keluar dari ruang rawat yuen.
Yuen                      : Aryani….”panggil yuen yang tak dihiraukan aryani.
Hendra                  : Yuen..kamu tahu kan? Aryani bukan marah sama km, tp dia hanya terlalu mengkhwatirkan km..”jelas Hendra, yuen jg mengerti sebenarnya maksud aryani, namun ia benar-benar tak ingin membuat sahabatnya cemas.
Hendra                  : Clara..bisa kau jaga yuen sebentar ? aku harus menemui Aryani..” pinta hendra pada pacarnya.

Clara hanya mengangguk penuh pengertian karena dr kecil, Clara tidak pernah berbicara, bukan karena bisu, tp sewaktu kecil, ia mengalami trauma yg teramat dahsyat, ia terpisah dari kakak dan orang tuanya saat berlibur di Bali. Clara dan kluarganya berasal dari korea, namun saat berlibur ke Bali, ia keasyikan bermain dipantai hingga akhirnya terpisah dr kluarganya. Sejak saat itu ia tinggal di suatu yayasan di Bali dan karena trauma ia tak pernah bicara sdikitpun, nama Clara pun di beri oleh hendra yang kebetulan adalah anak dari pemilik yayasan itu, namun sejak mereka pacaran, Hendra mengajaknya ke Jakarta untuk mengurus yayasan lain milik orang tuanya.
***
 Diluar Aryani, menutup mulutnya menahan suara tangisnya agar tidak terdengar oleh yuen, namun airmata tak bisa ia tahan…tiba-tiba hendra datang menghampirinya dan memeluknya, mereka saling berbagi kesedihan. Mr.&Mrs Kim datang dan sedih melihat kedua sahabat putrinya menangis diluar ruangan.
Mrs. Kim                                : Sayang..kau masuklah dulu temui our angel…kau juga hendra,,kau tidak boleh seperti ini, beri putri tante
Semangat untuk menjalani semua ini. “ pintanya pada suami dan Hendra. Lalu ia langsung menghampiri Aryani. Begitu melihat ibunya yuen menghampirinya, Aryani langsung berhambur memeluknya dan menangis dalam pelukan ibu sahabatnya itu.
Aryani                    : Tante…
Mrs. Kim                                : Iya Tante mengerti apa yang kamu rasakan..terimakasih ya..sudah menjadi sahabat terbaik putri tante…:dia akan baik-baik saja” ucap Mrs. Kim sambil mengusap lembut rambut Aryani.
Lanjut ke Eps.5 part2 ya…

Tidak ada komentar: